Kebakaran di TPA Suwung, Denpasar Selatan kembali terjadi pada Rabu 8 Mei 2024 lalu. Skala kebakaran yang cukup besar membuat Pemkot Denpasar menurunkan 4 unit alat berat serta 13 armada pemadam kebakaran untuk membantu proses penanganan.
Kebakaran yang terjadi di TPA Suwung sebelumnya pernah terjadi pada Oktober 2023 lalu dengan skala kebakaran yang cukup besar. Pada Rabu lalu, kebakaran serupa kembali terjadi sekitar pukul 15.30 WITA dan langsung ditangani oleh Pemerintah Kota Denpasar dan pengelola TPA Suwung.
Baca Juga: Alat Berat Dilibatkan Untuk Tangani Kebakaran TPA Sente
Alat Berat Tangani Kebakaran yang Disinyalir Akibat Cuaca Panas
I Kadek Agus Arya Wibawa selaku wakil walikota Denpasar diketahui memantau langsung proses pemadaman api di TPA Suwung pada Rabu lalu. Hingga saat ini, cuaca yang panas serta tumpukan sampah yang menggunung disinyalir sebagai salah satu penyebab utama terjadinya kebakaran.
Berbeda dengan kebakaran yang terjadi pada Oktober lalu, kebakaran kali ini terjadi di satu titik lokasi saja namun dalam skala yang cukup besar sehingga proses pemadaman lebih mudah dilakukan.
4 Alat Berat Selesaikan Pemadaman Dalam 1 Hari
Untuk memadamkan api di TPA Suwung, terdapat 4 unit alat berat serta 13 Armada dari beberapa unit mobil pemadam kebakaran yang didatangkan ke lokasi kebakaran. Adapun 13 unit mobil pemadam kebakaran yang didatangkan berasal dari Damkar Badung sejumlah 6 unit, Damkar Denpasar 6 unit dan 1 unit mobil dari Pelindo.
Berkaca dari kondisi kebakaran yang terjadi pada Oktober 2023 lalu, proses eliminir api yang dilakukan di sisi timur TPA Suwung pada kebakaran kali ini dinilai lebih mudah dilakukan. Pemkot Denpasar bekerjasama dengan beberapa unit pemadam kebakaran untuk memadamkan api dengan cara mendinginkan sampah-sampah yang ada dibantu dengan unit-unit peralatan berat yang bekerja untuk mengeruk sampah-sampah yang ada di permukaan agar titik api di bawah permukaan sampah dapat ditemukan dengan mudah.
Tidak hanya itu, beberapa personel dari Dinas Perhubungan Denpasar juga dikerahkan ke sekitar TPA Suwung untuk mengatur arus lalu lintas agar para pengguna jalan tidak terganggu oleh kondisi penanganan kebakaran tersebut. Petugas dari Dinas Kesehatan dan Taruna Siaga Bencana juga langsung berkoordinasi untuk memberikan masker kepada warga di sekitar TPA Suwung agar paparan asap kebakaran dapat dihindari dengan maksimal.
Setelah menurunkan 4 unit alat berat dan 13 unit mobil pemadam kebakaran, saat ini kebakaran di TPA Suwung dapat terkendali dengan baik dan tidak merambah ke area lainnya. Aktivitas para pemulung di TPA Suwung juga berjalan seperti biasa setelah kebakaran dapat dikendalikan.
Sumber: baliprawa.com