Tuesday, December 5, 2023
Home Blog Page 50

Kabar Terbaru Volvo pada Q2 2021

Volvo menjadi salah satu produsen kendaraan dan alat berat yang berhasil menarik perhatian dan minat masyarakat. Bersanding dengan nama besar lainnya, alat berat produk Volvo berhasil bersaing dengan sehat dalam memenuhi kebutuhan alat berat di Indonesia.

Di kuartal kedua tahun 2021 ini, Volvo memberikan gambaran bagaimana performa mereka dalam produksi alat berat. Untuk selengkapnya, silahkan simak artikel di bawah ini ya!

Profil Volvo

excavator volvo

Di Indonesia, Volvo dikenal sebagai salah satu produsen kendaraan kenamaan dan sebagai produsen alat berat. Dalam produksi alat berat, Volvo hadir dengan Volvo Construction Equipment. Perusahaan ini merupakan perusahaan asal Swedia yang mengembangkan, memproduksi dan memasarkan peralatan untuk konstruksi dan industri terkait. Volvo Construction Equipment merupakan anak usaha dari Volvo Group.

Produk dari Volvo Construction Equipment antara lain pemuat beroda, hydraulic excavator, grader bermotor, pemadat tanah dan aspal, backhoe, serta mesin giling. Volvo CE sendiri mempunyai pabrik di Amerika Serikat, Skotlandia, Rusia, Prancis, Brazil, Jerman, Polandia, Tiongkok dan Korea Selatan. Volvo CE menjual produknya dalam tiga merek, yakni Volvo, SDLG dan Terex Trucks.

Kabar dari Volvo pada Q2 2021

excavator volvo

Di Indonesia, Volvo dikenal sebagai salah satu produsen kendaraan kenamaan dan sebagai produsen alat berat. Dalam produksi alat berat, Volvo hadir dengan Volvo Construction Equipment. Perusahaan ini merupakan perusahaan asal Swedia yang mengembangkan, memproduksi dan memasarkan peralatan untuk konstruksi dan industri terkait. Volvo Construction Equipment merupakan anak usaha dari Volvo Group.

Produk dari Volvo Construction Equipment antara lain pemuat beroda, hydraulic excavator, grader bermotor, pemadat tanah dan aspal, backhoe, serta mesin giling. Volvo CE sendiri mempunyai pabrik di Amerika Serikat, Skotlandia, Rusia, Prancis, Brazil, Jerman, Polandia, Tiongkok dan Korea Selatan. Volvo CE menjual produknya dalam tiga merek, yakni Volvo, SDLG dan Terex Trucks.

Asia (tidak termasuk China) terus memperkuat pertumbuhan dengan perbaikan di semua pasar utama, termasuk India, Korea serta Asia Tenggara. Pendapatan operasional yang disesuaikan berjumlah SEK 3.374 M, naik sedikit dari 3.108 M dari tahun lalu, sesuai dengan margin operasional yang disesuaikan sebesar 13,1 persen (13,6%).

Berkat pandangan pelanggan yang lebih percaya diri dan peningkatan investasi di sebagian besar pasar, penerimaan pesanan meningkat sebesar 35 persen dengan peningkatan yang cukup signifikan dalam pesanan untuk produk bermerk Volvo dan asupan pesanan yang lebih sederhana namun tetap stabil untuk produk bermerk SDLG, yang terpengaruh oleh perlambatan yang terjadi di pasar China.

Permintaan akan mesin dan alat besar serta menengah tetap kuat dan lebih tinggi daripada compact machines. Sebagian besar karena penjualan yang lebih tinggi di kawasan Eropa dan Amerika Utara dan Selatan, yang terakhir mengalami peningkatan pengiriman 120 persen dari periode yang sama dari tahun lalu, pengiriman keseluruhan meningkat hingga 5 persen pada Q2.

Pengembangan Pasar

excavator volvo

Tahun ini hingga bulan Mei telah mengalami keuntungan dari aktivitas pelanggan yang cenderung tinggi di seluruh segmmen industri, lebih dari sekedar dipengaruhi secara positif oleh peningkatan volume di pasar Eropa, Amerika Utara dan Amerika Selatan. Di Eropa, sebagian besar negara melanjutkan pemulihan dan terlihat peningkatan 30 persen diukur dalam unit dari periode yang sama tahun lalu, sementara kawasan Amerika Utara terlihat mengalami peningkatan sebesar 35 persen berkat infrastruktur yang tinggi dan aktivitas konstruksi perumahan.

Pasar Amerika Selatan menikmati lonjakan terbesar dengan 71 persen akibat adanya peningkatan permintaan komoditas. Meskipun mengawali tahun dengan kuat, China mulai menurun di Triwulan ke-2 sejalan dengan penurunan investasi pemerintah di bidang infrastruktur.

“Berkat komitmen kami terhadap inovasi dan kepuasan pelanggan, kami telah mengimbangi perlambatan di kawasan China dengan peningkatan permintaan yang solid di seluruh wilayah utama kami lainya, yakni di kawasan Eropa dan Amerika Utara” ungkap Melker Jernberg, Presiden Volvo CE.

“Sambil mempertahankan pemulihan yang stabil dari tantangan tahun lalu tetap menjadi prioritas kami. Kami juga melanjutkan perjalanan inovasi dengan sejumlah peluncuran menarik pada kuartal ini, termasuk keikutsertaan kami dalam segmen excavator kelas 50 ton dan peluncuran pertama kami, yakni Laboratorium Uji Sel Bahan Bakar Khusus.” Tambah Melker Jernberg.

Terbaru! Caterpillar Luncurkan Wheeled Excavator M320

Di Indonesia, industri alat berat banyak dimeriahkan oleh industri asal luar negeri, seperti Doosan, Hitachi, Komatsu, Volvo, hingga Caterpillar. Alat berat Caterpillar menjadi salah satu alat berat yang banyak digunakan di Indonesia karena ketahanan, keamanan dan kualitas teknologi yang diberikan.

Profil Caterpillar

excavator caterpillar

Caterpillar Inc. atau yang biasa disingkat menjadi CAT merupakan suatu perusahaan asal Amerika Serikat yang dimana perusahaan tersebut merancang, mengembangkan, merekayasa, memproduksi, memasarkan, dan menjual permesinan, mesin, produk keuangan dan asuransi pada klien di seluruh dunia.

CAT menjadi perusahaan produsen alat berat terbesar di dunia. Perusahaan yang berdiri sejak April 1925 ini telah berhasil menasbihkan diri sebagai perusahaan produsen alat berat kenamaan yang tidak kalah dengan kualitas asal Asia, seperti Hitachi, Komatsu dan Doosan.

Di tahun 2018, Caterpillar berhasil menempati peringkat ke-65 dalam daftar Fortune 500 dan peringkat ke-238 dalam daftar Global Fortune 500. Penghargaan tersebut menjadi tanda untuk Caterpillar dan kiprahnya dalam bisnis berskala dunia yang mampu bersaing secara sehat dengan bisnis dan perusahaan lainnya.

Dilansir dari website resmi Caterpillar, sejak tahun 1925, Caterpillar telah membantu mendorong kemajuan berkelanjutan dan membantu pelanggan membangun dunia yang lebih baik melalui produk dan layanan yang inovatif. Caterpillar menawarkan layanan yang dibangun di atas teknologi mutakhir atau teknologi terkini dan keahlian produk selama puluhan tahun. Produk dan layanan Caterpillar didukung oleh jaringan dealer global yang memberikan nilai luar biasa guna membantu pelanggan mencapai tujuan.

Hingga saat ini, Caterpillar telah memiliki 25 cabang yang tersebar di seluruh wilayah di dunia, termasuk Indonesia.

M320: Excavator Terbaru dari Caterpillar

excavator caterpillar

Caterpillar baru-baru ini merilis excavator jenis terbaru di sektor wheeled excavator atau excavator beroda CAT M320 untuk pasar Eropa, Amerika Utara, Australia, Selandia Baru dan Korea Selatan. Alat berat ini diklaim mengoptimalkan kinerja dan efisiensi, dengan torsi swing hingga 9 persen lebih banyak dibandingkan excavator pendahulunya, jenis CAT M320F.

Selain itu, jenis excavator ini juga mempunyai jarak sumbu roda atau wheelbase yang lebih panjang guna meningkatkan stabilitas pengoperasian dan meningkatkan penggunaan alat berat saat berkendara ke lokasi proyek berikutnya dengan kecepatan mencapai 35 kilometer per jam atau setara dengan 21.7 mph. Beberapa aplikasi potensial guna meningkatkan kinerja pada proyek pekerjaan utilitas, pembuatan parit, serta penanganan limbah.

Lebih lanjut, Caterpillar juga melakukan penyempurnaan pada sistem hidraulik dengan meningkatkan efisiensi alat berat pada saat bekerja dengan berbagai attachment dari CAT. Juga terdapat peningkatan dalam desain alat berat guna mengurangi waktu yang diperlukan dalam perawatan harian ditambah dengan masa pakai filter yang lebih lama, serta interval servis yang lebih lama guna memaksimalkan ketersediaan waktu kerja alat berat selama berada dalam proyek sekaligus menurunkan biaya kepemilikan.

Power dan Performa M320

excavator caterpillar

Alat berat excavator CAT M320 dari Caterpillar ini dilengkapi dengan engine CAT 4.4 129.4-kW (174-hp) yang memenuhi standar emisi Stage V UE dan EPA Tier 4 Final AS. Terdapat peningkatan efisiensi fitur standar, seperti low idle dengan kontrol one-touch untuk kecepatan otomatis pada engine, idle shutdown dan engine otomatis, serta kipas pendingin elektrik sesuai dengan permintaan pasar yang digabungkan guna menghemat cairan buang diesel (DEF) untuk menurunkan biaya pengoperasian.

Jenis excavator ini juga mampu beroperasi hingga B20 biodiesel. Mesin ini juga menawarkan meningkatkan suhu lingkungan mesin hingga 50 derajat Celcius atau setara dengan 125 derajat Fahrenheit dan kemampuan cold-start pada -18 derajat Celcius atau setara dengan 0 derajat Fahrenheit guna menyelesaikan proyek dalam berbagai lingkungan.

Untuk kegiatan multitasking yang lebih efisien, M320 juga dilengkapi dengan pompa swing untuk memberikan daya yang konsisten. Terdapat sistem hidraulik canggih yang secara otomatis dapat menyeimbangkan daya dan efisiensi guna memberi operator alat berat kontrol lebih banyak dalam kebutuhan kerja yang presisi.

Terdapat fitur mode heavy lift untuk menangani beban berat secara lebih efisien dan meningkatkan fleksibilitas dari alat berat.

Peningkatan Kenyamanan dan Visibilitas

M320 dilengkapi dengan dua desain kabin Next Gen yang lebih besar – yakni Deluxe dan Premium. Seluruh kontrol diposisikan di depan operator sehingga lebih mudah dijangkau guna meningkatkan kenyamanan. Mesin alat berat dapat dihidupkan dengan berbagai cara: melalui tombol tekan start, fob kunci BluetoothÒ; atau melalui fungsi ID operator yang unik.

Setiap operator alat berat dapat mengatur dan menyimpan pengaturan yang ada sesuai dengan pilihan mereka menggunakan ID Operator. Alat berat M320 mampu mengingat pengaturan tersebut setiap kali operator masuk.

Operator secara intuitif menavigasi melalui fungsi alat berat dengan monitor layar sentuh baru berukuran 240 mm atau 10 inci dengan jog dial. Guna memberikan kenyamanan sepanjang hari di bagian kabin, suhu kabin internal dapat disesuaikan melalui layar monitor dengan mudah.

Manajemen Bahan Bakar Excavator

Seperti kendaraan lainnya, alat berat excavator memerlukan bahan bakar minyak untuk dapat berjalan dan berfungsi dengan baik. Jika mobil pada umumnya menggunakan bahan bakar Premium, Pertamax hingga Pertalite, maka alat berat excavator dengan mesin diesel ini menggunakan bahan bakar Solar.

Sebagai alat berat, penggunaan excavator cenderung memakan biaya yang cukup banyak dalam hal pengisian bahan bakar minyak. Hal ini dikarenakan pekerjaan dari excavator yang sangat tinggi, mulai menjalankan mesin agar excavator dapat bergerak, menggerakkan bucket dan swing excavator, dan masih banyak lagi.

Pada artikel kali ini, kami akan memberi sedikit informasi mengenai manajemen bahan bakar pada alat berat. Untuk selengkapnya, simak penjelasan di bawah ini ya!

Manajemen Bahan Bakar Excavator

a. Bahan Bakar untuk Excavator

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, bahan bakar minyak yang digunakan pada alat berat excavator adalah bahan bakar solar. Jenis bahan bakar ini umum digunakan pada kendaraan dengan mesin jenis diesel.

Solar atau dengan nama lain aliphatic hydrocarbon adalah jenis bahan bakar fosil yang tidak terbarukan berjenis hidrokarbon. Bahan bakar solar merupakan bahan bakar dari turunan minyak bumi yang kemudian diolah menjadi bahan bakar jenis solar. Yang dimaksud dengan bahan bakar fosil adalah jenis bahan bakar yang dihasilkan dari tekanan ekstrem dan suhu tinggi pada sisa organisme dalam tanah yang menjadi campuran hidrokarbon cair atau senyawa kimia organic dari hidrogen dan karbon, yang lebih dikenal sebagai minyak mentah.

Tidak banyak yang mengetahui bahwa struktur kimiawi yang ada pada bahan bakar alat berat sejenis excavator mengandung unsur molekul yang diberi nama ‘Energi Potensial’. Pada saat bahan bakar meninggalkan kilang minyak atau refinery, bahan bakar minyak tersebut mengalami perubahan berupa penurunan atau degradasi kualitas serta kehilangan energi potensial yang diakibatkan oleh adanya proses oksidasi serta pertumbuhan mikroorganisme.

Bahan bakar minyak yang telah melalui masa penyimpanan yang lama serta adanya pengaruh lingkungan membuat perubahan pada bahan bakar dengan adanya pernis yang mengental pekat. Dengan begitu, akan muncul output atau hasil dari kualitas bahan bakar apabila masuk dalam ruang pembakaran mesin yang akan menghasilkan performa kualitas sebagai berikut ini:

  • Hasil pembakaran tidak bisa maksimal
  • Pembakaran bahan bakar terbuang sia-sia melalui pipa knalpot
  • Adanya tarikan gas yang berat namun tenaga mesin melemah
  • Pembakaran yang ada hanya menciptakan emisi yang tinggi
  • Memunculkan kerak karbondioksida pada bagian ruang bakar mesin
  • Bahan bakar menjadi boros dan terbuang percuma sehingga menyebabkan kerugian
  • Bagian injector atau bagian spare part mengalami kerusakan dalam jangka pendek maupun jangka panjang
  • Mesin dapat mengalami gangguan hingga kerusakan dalam jangka pendek maupun jangka panjang

b. Bahan Bakar yang Tepat untuk Excavator

bahan bakar excavator

Untuk mendapat hasil pembakaran yang prima dengan output tanpa merusak mesin, dapat digunakan minyak diesel dengan jenis High Speed Diesel atau HSD, atau dengan jenis minyak diesel dengan performa tinggi. Bahan bakar solar dengan jenis tersebut dapat menggerakkan mesin diesel alat berat yang bekerja pada putaran tinggi, yakni di atas 1000 RPM.

Diesel Commonrail Direct Injection merupakan kategori mesin dengan rasio kompresi yang tinggi, yakni dengan 1,70:1m, yang tidak dianjurkan menggunakan bahan bakar minyak diesel dengan performa rendah. Jenis tersebut sangat disarankan menggunakan bahan bakar solar dengan performa yang tinggi, yaki jenis solardex atau biosolar.

Spesifikasi dari minyak diesel dengan performa yang tinggi mencapai angka cetana minimal 46, sulphur content maksimal di angka 0,35%, dan partikulat maksimal di angka 10 mg/l. Angka pada cetana ini berkaitan dengan kemampuan bahan bakar terhadap putaran mesin yang tinggi. Sulphur content untuk emisi dan kesehatan catalytic converter, particulate guna menilai tingkat kebersihan dari bahan bakar tersebut.

Akibat dari penggunaan minyak diesel dengan performa rendah, maka tarikan mesin berubah menjadi lebih berat, muncul asap hitam, penggunaan solar yang boros, ruang bahan bakar yang penuh dengan kerak karbon, injector yang mudah rusak, serta dampak terburuk yakni piston jebol dan injector mengalami kebuntuan.

Viskositas serta densitas secara langsung berhubungan dengan performa mesin, emisi serta usia mesin. Dua hal tersebut dapat mengurangi output power, karena bahan bakar juga harus berfungsi sebagai pelumas pada komponen fuel system. Apabila kinematic viscosity lebih rendah daripada 1.4 cSt, maka akan mempercepat kerusakan – scuffing dan seizure, pada injector, pompa injeksi, dan lain-lain.

Keuntungan Penggunaan Minyak Diesel pada Excavator

Adapun beberapa keuntungan dari penggunaan bahan bakar minyak berkualitas baik pada mesin diesel adalah:

  • Putaran mesin menjadi lebih ringan
  • Temperatur atau suhu mesin lebih terjaga dan tidak overheat
  • Mesin tidak mengalami detonasi
  • Bagian injector otomatis menjadi lebih awet
  • Usia spare part lebih lama dan awet
  • Produktifitas mesin terjaga dan memperlancar pekerjaan

5 Jenis Excavator Komatsu yang Paling Diminati di Indonesia

Alat berat excavator menjadi peralatan penting yang digunakan untuk membantu pekerjaan berat yang tidak dapat dilakukan sepenuhnya oleh tenaga manusia. Jenis alat berat ini banyak dimanfaatkan pada proyek dengan skala menengah hingga berat, sesuai dengan bobot alat berat dan fungsinya.

Selain digunakan pada pembangunan infrastruktur, excavator juga digunakan pada pertambangan, kehutanan, perkebunan, pembuatan irigasi dan saluran air, serta pembersihan sungai dimana excavator digunakan untuk mengangkat sampah dan sedimen yang membuat sungai dangkal.

Indonesia merupakan negara yang cukup membutuhkan alat berat excavator ini dalam bidang kerja perkebunan, pertambangan dan pembangunan infrastruktur. Selain itu, excavator di Indonesia juga digunakan dalam membantu pembersihan dampak bencana alam, seperti mengangkut material berat dan membantu pencarian korban.

Alat Berat Komatsu di Indonesia

Komatsu adalah salah satu podusen alat berat asal Jepang yang telah berhasil menjadi pelopor alat berat di kawasan Asia Tenggara, salah satunya Indonesia. Sama halnya dengan negara asal, Komatsu menghadirkan alat berat excavator dengan teknologi terkini yang dapat membantu kinerja operator alat berat tanpa meninggalkan kenyamanan dan keselamatan, baik bagi operator maupun di lingkungan pekerjaan.

Sebagai bukti, Komatsu Indonesia telah meraih ISO 9001 yang merupakan Sertifikasi untuk Sistem Manajemen Mutu, ISO14001 sebagai Sertifikasi untuk Sistem Manajemen Lingkungan, serta meraih Penghargaan Deming Prize sebagai penghargaan tertinggi yang diberikan kepada perusahaan terpilih yang sudah menggalakkan TQM (Total Quality Management) yang diuji langsung oleh JUSE (Union of Japanese Scientists and Engineers).

Jenis Excavator Komatsu yang Diminati di Indonesia

Sebagai produk yang diminati oleh masyarakat, ada beberapa jenis excavator dari Komatsu yang menjadi idola di tengah pasar alat berat. Antara lain:

1. Excavator Komatsu PC 50

excavator komatsu

Komatsu PC 50 merupakan jenis excavator yang tergolong dalam kategori mini excavator. Alat berat ini memiliki berat operasional 5040 kilogram dengan kapasitas bucket atau ember sebesar 0.10 m3. Selain itu, alat berat yang ramping dan lincah ini mempunyai kedalaman galian maksimum sebesar 3.800 meter. Tinggi transportasi dari Komatsu PC 50 adalah 2.63 meter dengan panjang 5.55 meter. Alat ini juga memiliki lebar sejumlah 1.94 meter.

2. Excavator Komatsu PC 75

excavator komatsu

Dalam kelas midi excavator atau di kelas menengah, Komatsu menghadirkan jenis PC 75. Alat berat ini tersusun dari sistem kontrol elektronik dari seri kedua, kabin bundar, serta adanya offset boom. Sebagai midi excavator, PC 75 sering digunakan pada sektor industri – baik sektor pertambangan, ppembangunan, maupun mineral.

Alat berat ini memiliki berat operasional 7.400 kilogram dengan kapasitas bucket atau ember sebesar 0.30 m2, kedalaman galian maksimum mencapai 4.25 meter, dan tinggi (transportasi) sebesar 2.66 meter. Lebih lanjut, jenis excavator ini memiliki panjang (transportasi) sebesar 6.01 meter dan lebar (transportasi) 2.05 meter.

Pada mesin, PC 75 dilengkapi dengan mesin 4 silinder model 4D98E yang diklaim mempunyai tenaga 64.8 hp pada 2.300 rpm. Selain itu, PC 75 memiliki kapasitas bahan bakar sebesar 100 liter dengan kecepatan ayun 10.2 rpm.

3. Excavator Komatsu PC 78US

excavator komatsu

Jenis excavator ketiga yang menjadi idola di Indonesia adalah Komatsu PC78US. Excavator ini pada awalnya diubah modelnya menjadi Dash 5 sebagai hydraulic excavator yang dilengkapi dengan ekor pendek. Kapasitas produksi dari alat berat ini setara dengan PC60 standard, dengan menggunakan PC72UU sebagai alas dan dilengkapi kabin bundar yang lebih besar dibandingkan dengan PC128US yang satu tingkat lebih besar dari PC78US.

Dengan teknologi terkini, spesifikasi yang baik serta konsep keselamatan yang unggulan, jenis excavator ini terjual dengan laris di pasaran.

Excavator Komatsu PC78US mempunyai net power berkisar pada 55 hingga 57 Hp per 1950 rpm. Selain itu, alat ini juga memiliki berat operasi berkisar antara 7 hingga 7.6 ton dan kapasitas bucket atau ember sebesar 0.09 hingga 0.34 m3.

4. Excavator Komatsu PC 200

excavator komatsu

Excavator Komatsu jenis PC 200 merupakan alat berat excavator dari Komatsu yang dipasarkan oleh PT United Tractors. Jenis excavator ini sangat diminati oleh masyarakat dengan teknologi terkini dan kenyamanan yang diusung tanpa menanggalkan keselamatan operator alat berat.

Mesin yang digunakan pada PC 200 menggunakan mesin Komatsu SAA6D107E-1 dengan 6 silinder in-line berdiameter 107 mm. Juga dilengkapi dengan Water Cooled 4 Cycle, Direct Injection dan Turbocharger. Ada pula Fan Drive dengan tipe Mechanical dan Epa Tier 3 Emissions. Mesin ini juga dilengkapi dengan Bore 107 mm atau 4.21 inchi, serta Stroke dengan 124 mm atau setara dengan 4.88 inchi.

Bucket pada excavator ini memiliki kapasitas yang berbeda-beda, bergantung pada jenis dan bawaan pabrikan. Terdapat beberapa standar kapasitas bucket yang tersedia, yakni Reference Bucket dengan 1.4 yd3, Medium Bucket Capacity dengan 0.7 yd3, dan Maximum Bucket Capacity dengan 1.6 yd3.

5. Excavator Komatsu PC 300

excavator komatsu

Jenis terakhir yakni PC 300 memiliki beberapa keunggulan, antara lain:

  • Monitor multi-bahasa dengan LCD resolusi tinggi yang besar, peningkatan dukungan efisiensi dilengkapi dengan sistem pemantauan EMMS.
  • Kabin dengan standar ROPS (ISO 12117-2 guna melindungi operator dalam kecelakaan
  • Memberi performa kemudi dan kemampuan menanjak yang unggul

Tahapan Mencari Kerusakan Excavator: Gejala dan Faktor Kerusakan Excavator

Tiap benda yang dibuat manusia tentu memiliki kelemahan yang kemudian menyebabkan kerusakan, salah satunya alat berat excavator. Alat berat ini terdiri dari beragam komponen yang kerjanya saling berkaitan satu sama lain agar dapat berfungsi dengan efektif dan efisien. Apabila satu komponen mengalami kerusakan, maka dapat berdampak pada komponen lainnya.

Mencari sumber kerusakan pada excavator terbilang cukup susah-susah gampang dilakukan, terlebih pada Anda yang tidak terbiasa dengan kendaraan besar ini. Nah, kali ini kami akan memberi sedikit informasi mengenai tahapan mencari kerusakan dan apa saja gejala kerusakan pada alat berat excavator.

Tahapan dan Gejala Kerusakan Excavator

kerusakan excavator

1. Sistem Mesin Berhenti

Gejala sistem mesin yang berhenti mendadak sangat umum dirasakan oleh pengguna alat berat. Kerusakan ini terjadi dengan sistem mesin yang berhenti tanpa dikehendaki atau berhenti saat sedang dioperasikan.

2. Getar Mesin Berlebihan

Adanya getaran pada mesin adalah hal yang normal. Namun, getaran perlu diwaspadai apabila muncul suara berisik dan intensitas getaran mulai mengganggu dan berlebihan. Gejala kerusakan ini menandakan ada yang tidak beres dengan bagian mesin dan harus segera ditangani agar tidak menjurus ke kerusakan lainnya.

3. Muncul Suara Asing

Jika Anda mendengar suara asing muncul saat sedang menggunakan alat berat excavator, maka dapat langsung dilakukan tindakan pengecekan. Suara asing yang muncul ini menjadi salah satu penanda ada yang tidak beres dengan perangkat excavator Anda dan diperlukan pengecekan untuk mencari sumber kerusakan.

4. Suhu Mesin Meningkat

Mesin yang digunakan dengan intensitas tinggi cenderung mudah mengalami overheat atau kelebihan suhu. Apabila Anda merasa mesin excavator mengalami overheat, maka hentikan penggunaan dan lakukan pengecekan pada mesin.

5. Muncul Bau Asing

Selain suara, munculnya bau asing dari alat berat excavator patut dicurigai. Hal ini menandakan adanya gangguan pada alat berat dan harus segera ditangani. Biasanya, muncul bau seperti terbakar yang akan tercium oleh pengguna alat berat. Jika mulai mencium bau asing, maka matikan mesin dan segera lakukan pengecekan sebelum terjadi kerusakan lebih lanjut.

Mengatasi Kerusakan Excavator

kerusakan excavator

Hal pertama yang harus dilakukan jika terdeteksi adanya gangguan adalah mematikan mesin atau menghentikan operasi mesin excavator yang kemudian meneliti gangguan apa yang terjadi. Hal ini dilakukan untuk menghindari kerusakan yang lebih besar. Adapun beberapa tahapan yang dapat dilakukan untuk mencari kerusakan adalah sebagai berikut:

1. Menguasai Sistem

Teknisi alat berat diharapkan dapat menguasai sistem guna mengatasi kerusakan pada excavator. Untuk menguasai sistem, teknisi dapat mempelajari seluk-beluk alat berat dengan media buku petunjuk pengoperasian agar dapat memahami cara mengoperasikan alat berat dengan baik dan benar dan kemudian mempraktekan penguasaan tersebut.

Dalam buku petunjuk, disediakan informasi mengenai pemeliharaan atau maintenance manual agar pengguna dapat mengetahui cara kerja sistem, jenis komponen, cara memelihara dan memperbaiki sistem, serta penjelasan aliran fluida pada mesin. Juga disertai diagram sirkuit hidrolik, step diagram, serta grafik urutan kerja.

2. Mencari Informasi dari Operator

Langkah selanjutnya yang dapat dilakukan yakni mencari informasi dari operator mesin perihal mesin yang digunakan. Beberapa pertanyaan yang dapat disampaikan antara lain:

  • Apakah mesin atau alat mendapat gangguan kerusakan saat digunakan atau saat switch-on?
  • Apakah gangguan serupa pernah atau sering terjadi sebelumnya?
  • Apakah operator sudah memperbaiki atau sudah mematikan mesin?
  • Bagaimana mesin atau alat saat dioperasikan kembali?
  • Dan lain sebagainya

3. Mengoperasikan Alat Berat Excavator

Jika hendak mengoperasikan kembali alat berat excavator, maka dapat dioperasikan sesuai dengan prosedur warming up dengan beban pada alat dari ringan hingga penuh, menyesuaikan dengan kondisi alat tersebut.

Dengan mengoperasikan alat berat, Anda dapat mengecek apakah hal yang diinformasikan oleh operator adalah benar, memperhatikan gerakan alat, mendengar, mencium dan merasakan apakah tanda kerusakan seperti yang dijelaskan sebelumnya kembali muncul atau tidak.

Kemudian, periksa alat ukur, misalnya pressure gauge, dan lihat apakah alat tersebut menunjukkan adanya kelainan pengukuran atau alat tersebut rusak. Jika excavator tidak dapat dihidupkan kembali, dapat dicoba menggerakkan bagian lain apakah masih berfungsi atau telah mengalami kerusakan. Hal ini dilakukan agar mendapat informasi tambahan perihal kerusakan.

Setelah itu, lanjutkan dengan pemeriksaan di bagian hidrolik dengan mengosongkan oli yang bertekanan untuk kembali ke tangki hidrolik. Oli yang bertekanan tinggi dapat berbahaya menimbulkan kecelakaan.

4. Memeriksa Alat

Dari pengamatan yang telah dilakukan, Anda akan mendapat beberapa informasi kerusakan. Langkah selanjutnya, periksa bagian yang rusak dengan seksama namun jangan lupa memeriksa oli dalam tangki hidrolik, level permukaan dan apakah oli berbuih atau adanya perubahan seperti susu, apakah oli kotor dan beberapa asumsi lainnya.

Selain itu, periksa juga semua komponen yang ada apakah mengalami retak atau kebocoran lainnya.

5. Membuat Daftar Penyebab Kerusakan

Selanjutnya, dapat dicatat apa saja yang menyebabkan adanya gangguan pada excavator. Hal ini dapat menjadi track record pemeriksaan dan dapat digunakan di kemudian hari. Lalu, dapat diambil kesimpulan dari pemeriksaan yang ada.

6. Mengetes Kerusakan

Hidupkan sistem hidrolik dan gerakkan bagian actuator beberapa sentimeter ke atas, lalu posisikan penggerak katup di posisi netral, dan matikan mesin. Sangga beban beberapa saat, lalu lepas selang balik dan tutup selang tersebut.

Kemudian, posisikan penggerak katup berkebalikan dengan posisi awal dan lepas penyangga. Perhatikan bagian port yang dibuka apakah ada kebocoran atau tidak. Hidupkan mesin dan gerakkan piston beberapa sentimeter dan matikan mesin. Selanjutnya, lepas selang di bagian yang tidak bertekanan dan tutup selang tersebut.

Hidupkan kembali mesin dan perhatikan port yang terbuka apakah ada kebocoran atau tidak. Lalu lakukan pada ujung sebaliknya dengan cara yang sama.

Sering Keliru, Ini Perbedaan Backhoe dengan Excavator

Alat berat memiliki banyak jenis yang dibedakan berdasarkan ukuran serta fungsi dari alat tersebut. Alat berat excavator dan backhoe termasuk jenis alat berat yang umum ditemui di Indonesia seiring banyaknya pekerjaan proyek yang membutuhkan alat berat tersebut.

Meski mudah dijumpai, namun masih banyak yang mengira excavator dan backhoe adalah dua jenis alat berat yang sama. Nyatanya, baik excavator maupun backhoe adalah dua alat yang berbeda dengan spesifikasi serta kegunaan yang berbeda pula.

Pada artikel kali ini, kami akan memberi sedikit informasi mengenai perbedaan alat berat excavator dengan backhoe. Selengkapnya, ada di bawah ini ya!

Pengertian Excavator

perbedaan excavator dan backhoe

Yang dimaksud dengan alat berat excavator adalah jenis alat berat yang umumnya difungsikan untuk membantu penyelesaian proyek dengan memindahkan material berat dari satu tempat ke tempat lainnya, membantu penggalian, membantu pengerjaan irigasi, meratakan tanah, hingga mengambil sampah dan sedimentasi pada dasar sungai guna mencegah pendangkalan.

Alat berat excavator juga dapat digunakan dalam pengerjaan infrastruktur jalan raya dimana umumnya excavator digunakan untuk mengeruk dan meratakan tanah, serta memindahkan material seperti pasir, batu, dan lain sebagainya.

Excavator juga difungsikan pada bantuan bencana alam dengan memindahkan material yang menghalangi jalan atau tempat tertentu agar kendaraan lain bisa lewat dan juga membantu pencarian korban. Excavator bisa mempersingkat waktu serta mempermudah pengerjaan yang tidak bisa dilakukan dengan tenaga manusia.

Excavator di Indonesia banyak diproduksi oleh merk luar negeri. Contohnya Komatsu, Hitachi, Volvo, Doosan, hingga Sumitomo. Ada juga alat berat excavator yang diproduksi oleh perusahaan dalam negeri, yakni oleh PT Pindad yang memproduksi Excava 200 dan Excava 50.

Alat berat excavator lebih cocok digunakan pada proyek berskala besar dengan bobot dan kemampuannya yang di atas backhoe. Sehingga, lebih sering ditemui pada pengerjaan berskala besar dibandingkan dengan pengerjaan skala menengah ke bawah.

Pengertian Backhoe

perbedaan backhoe excavator

Hampir serupa dengan excavator, alat berat backhoe adalah jenis alat berat yang banyak digunakan untuk penggalian, pembangunan, perbaikan dan berbagai fungsi lainnya. Yang dimaksud dengan backhoe adalah alat berat atau alat pemuat yang memiliki ban dan roda yang dikombinasikan dengan backhoe.

Backhoe umumnya digunakan pada pekerjaan yang memerlukan mobilitas material yang tinggi tanpa membuat material tersebut mengalami kerusakan. Contoh pengerjaan yang membutuhkan alat berat backhoe yakni pembuatan parit dan saluran air, pemeliharaan saluran yang berada di jalan raya, penggalian utilitas, dan lain sebagainya. Selain itu, backhoe juga dapat digunakan untuk memecah material keras, membongkar aspal dan beberapa kegunaan lainnya.

Alat berat ini terdiri dari traktor standar yang menopang bagian ember atau bucket penggali di ujung lengan dengan dua bagian yang disambung. Pada sisi berlawanan dari backhoe, umumnya terdapat attachment loader depan, sehingga kursi dapat diputar secara 360 derajat guna memungkinkan operator alat berat menghadap semua sisi dalam penggunaan alat berat.

Pada backhoe, terdapat boom atau lengan yang dipasang pada traktor dan segmen penahan ember penggali yang disebut gayung atau tongkat pemukul. Terdapat berbagai jenis attachment yang tersedia untuk backhoe. Seperti palu, bor, garu, breaker, dan lain sebagainya. Sedangkan pemuat depan dapat diganti dengan sapu, bajak, serta forklift yang berbeda.

Dalam beberapa kesempatan, alat berat backhoe juga dapat difungsikan sebagai derek dengan melilitkan tali benda yang diangkat pada atas tongkat gayung.

Perbedaan Excavator dan Backhoe

Ada beberapa perbedaan dari alat berat excavator dan backhoe. Antara lain:

a. Fleksibilitas

Meski sama-sama menawarkan beberapa pilihan attachment, alat berat backhoe mempunyai pilihan yang jauh lebih banyak dan dengan begitu, backhoe dapat melakukan berbagai tugas dengan cakupan yang lebih luas. Selain itu, backhoe dapat dikendarai di jalan raya dan lebih mudah dikendarai dibandingkan excavator. Maka dari itu, backhoe sering dijadikan pilihan pada proyek dengan medan perkotaan.

b. Ukuran

Perbedaan ukuran merupakan perbedaan paling mencolok dari kedua alat berat ini. Excavator mempunyai ukuran yang lebih besar dan bobot lebih berat dibandingkan backhoe, namun memiliki sepatu belakang yang sedikit lebih kecil.

Alat berat excavator umumnya lebih cocok digunakan pada proyek penambangan, penghancuran, tiang penggerak, poros pengeboran untuk peledakan batu, dan keseluruhan proyek industri dengan skala besar. Di sisi lain, backhoe dengan ukuran lebih kecil dan lebih mudah digunakan, sangat cocok digunakan pada protek pertanian, proyek konstruksi dan penggalian berskala menengah, pekerjaan pemuatan, dan fungsi menengah lainnya.

c. Rotasi

Perbedaan terakhir yakni rotasi. Baik excavator dan backhoe mempunyai rentang rotasi yang berbeda. Hal ini yang membuat keduanya sangat berbeda dari sudut pandang operator alat berat. Pada excavator, operator dapat memutar seluruh sasis dan lengan alat berat dalam satu lingkaran penuh atau secara 360 derajat. Di sisi lain, lengan pada backhoe hanya dapat berputar dengan kisaran 200 derajat.

Cara Kerja Solenoid pada Excavator

Alat berat excavator terdiri dari puluhan hingga ratusan komponen yang bekerja saling berkaitan satu sama lain. Komponen-komponen ini tidak dapat bekerja dengan efektif apabila salah satu komponen mengalami gangguan atau kerusakan.

Soleonoid valve menjadi salah satu komponen penting dalam alat berat excavator. Sama dengan komponen lainnya, apabila solenoid valve mengalami gangguan atau kerusakan, maka dapat mengganggu jalannya kerja excavator.

Apa Itu Solenoid Valve?

solenoid valve komatsu

Secara umum, komponen solenoid valve adalah sejenis katup listrik yang dapat bekerja dengan aliran energi listrik. Komponen ini memiliki koil sebagai penggerak yang fungsinya menggerakkan piston. Bagian piston ini dapat bergerak dengan adanya arus AC maupun DC.

Dalam solenoid valve, terdapat lubang keluaran, lubang masukan , serta lubang exhaust. Bagian lubang masukan memiliki kode P yang berfungsi sebagai tempat udara masuk atau supply udara. Bagian lubang keluaran diberi kode A dan B yang memiliki fungsi sebagai tempat udara keluar yang dihubungkan pada beban. Sedangkan lubang exhaust diberi kode R dengan fungsi sebagai saluran pengeluaran udara yang terjebak saat piston bergerak di tengah solenoid valve bekerja.

Di sisi lain, solenoid valve pada alat berat excavator merupakan bagian yang melaksanakan setiap perintah yang dikirim oleh operator excavator. Atau dengan kata lain, solenoid valve akan berfungsi apabila terdapat perintah dari operator alat berat.

Solenoid Valve Pada Excavator Komatsu

solenoid valve komatsu

Komatsu menjadi salah satu produsen alat berat yang berhasil mendominasi pasar alat berat di kawasan Asia Tenggar, termasuk Indonesia. Produsen alat berat asal negara Jepang ini memiliki alat berat excavator dengan teknologi terkini yang dapat membantu operator dalam menjalankan pekerjaan. Selain itu, excavator Komatsu juga mengedepankan kenyamanan dimana operator dapat bekerja dengan nyaman dan juga aman.

Sama seperti alat berat excavator pada umumnya, excavator memiliki beberapa solenoid valve, yakni:

a. Assembly Solenoid Valve

b. Accumulator Solenoid Valve

c. 2-Stage Relief Solenoid Valve

d. PPC Lock Solenoid Valve

e. Swing Brake Solenoid Valve

f. Travel Speed Solenoid Valve

g. Travel Junction Solenoid Valve

h. ATT Selector Valve

Kali ini, kami akan memberi informasi dari beberapa Solenoid Valve pada excavator Komatsu.

a. Travel Speed Solenoid Valve

Solenoid Valve ini memiliki fungsi untuk mengubah kecepatan dari motor level excavator. Atau dengan kata lain, travel solenoid valve ini berfungsi mengubah travel speed dari lambat, sedang, hingga kecepatan tinggi – atau lebih dikenal dengan Lo-Mi-Hi. Perubahan ini dilakukan saat operator alat berat sedang menempuh jarak jauh.

b. Travel Junction Solenoid Valve

Komponen ini memiliki fungsi sebagai pengatur aktivitas berbelok dari alat berat excavator. Travel Junction Solenoid Valve juga membantu pengaturan flow atau arus yang hendak dialirkan menuju motor travel sebelum merger divider main dan merger divider LS bekerja.

c. 2-Stage Relief Solenoid Valve

Komponen ini berfungsi untuk menambah power atau power maximizing yang akan bekerja apabila operator alat berat menekan tombol maximizing power yang berada pada bagian atas atau bagian ujung lever PPC Valve atau pada handle bagian kiri.

d. Swing Brake Solenoid Valve

Komponen solenoid valve ini memiliki fungsi untuk menghentikan atau perangkat rem dari fungsi swing. Pada saat Swing Brake Solenoid Valve diaktifkan, maka swing machinery tidak akan bergerak meski bagian lever swing PPC Valve digerakkan.

Di sisi lain, apabila Swing Brake Solenoid Valve di non-aktifkan, maka fungsi swing akan berfungsi seperti biasa. Hal ini umum dilakukan saat operator alat berat menuruni lahan yang curam atau dengan kondisi serupa lainnya.

e. PPC Lock Solenoid Valve

Komponen PPC Solenoid Valve memiliki fungsi untuk mengaktifkan dan menonaktifkan seluruh fungsi pada bagian PPC Valve. Apabila komponen PPC Lock Solenoid Valve diaktifkan, maka fungsi dari PPC tidak akan berjalan sama sekali. Di sisi lain, apabila komponen PPC Lock Solenoid Valve dinonaktifkan, maka keseluruhan fungsi dari komponen PPC Valve akan berjalan dengan semestinya.

Penyebab Kerusakan Solenoid Valve dan Pencegahannya

solenoid valve komatsu
  • Udara yang mengandung uap air cukup banyak sehingga dapat menimbulkan karat pada blok solenoid valve.
  • Udara kotor yang terus-menerus berada pada bagian solenoid valve hingga kotoran dapat menumpuk di bagian piston.
  • Pada supply udara tidak terdapat tabung pelumasan atau tabung oiler yang berguna melumasi bagian piston agar tetap licin dan dapat berfungsi dengan baik.
  • Pada supply udara tidak terdapat tabung air filter yang memiliki fungsi sebagai penampung kandungan air agar tidak terbawa masuk pada blok solenoid, sehingga udara tetap kering.

Guna mencegah kerusakan akibat beberapa penyebab kerusakan di atas, maka dapat dilakukan upaya pencegahan dengan pemasangan tabung oiler dan air filter. Tabung oiler berisi cairan oli khusus yang berfungsi melumasi piston agar tidak macet sedangkan air filter sebagai tabung filtrasi udara yang masuk ke bagian solenoid valve.

Ingin Membeli Excavator Saat Pandemi? Ini Tipsnya!

Dua tahun sejak kemunculan virus corona di tengah masyarakat Indonesia, kini mau tidak mau kita dituntut hidup berdampingan dengan virus tersebut. Pemerintah mulai membuka sejumlah akses dan memperlonggar peraturan dimana masyarakat dapat berkegiatan dengan protokol kesehatan yang telah ditentukan.

Salah satunya adalah pembangunan infrastruktur jalan dan berbagai infrastruktur lainnya. Pembangunan ini diharapkan dapat memberi akses lebih luas kepada masyarakat serta mengangkat perekonomian dimana pembangunan tersebut dilakukan.

Juga, berbagai sektor lain yang mulai menggeliat setelah banyak hal tertunda di awal munculnya COVID-19 ini. Sektor alat berat menjadi salah satu sektor yang mulai bangkit perlahan dengan kembali aktifnya pembangunan dan pertambangan di Indonesia. Beberapa sumber menyebutkan bahwa produksi alat berat excavator dapat menembus angka 5.000 unit di tahun 2021 ini.

Jika Anda adalah salah satu dari sekian banyak konsumen yang hendak membeli alat berat di masa pandemi, maka artikel ini sangat pas untuk menjadi referensi.

Tips Membeli Excavator di Tengah Pandemi

beli excavator

Pandemi COVID-19 telah membatasi banyak hal dari kehidupan dan masyarakat. Banyak hal yang tertunda untuk diselesaikan dan banyak peraturan dikeluarkan guna memutus mata rantai penyebaran. Hal tersebut mulai menunjukkan kemajuan saat masyarakat berhasil beradaptasi dengan kembali membaiknya ekonomi, termasuk merebaknya pembangunan.

Berikut beberapa tips untuk membeli excavator di tengah masa pandemi, antara lain:

a. Menentukan Spesifikasi Sesuai Kebutuhan

Hal paling mendasar yang dapat dilakukan adalah menentukan spesifikasi alat berat excavator yang disesuaikan dengan kebutuhan Anda. Misal, membutuhkan excavator yang lincah dan compact, maka dapat memilih medium excavator.

Menentukan spesifikasi ini juga sangat diperlukan untuk menghindari pembelian excavator yang tidak sesuai dengan kebutuhan. Ketidak sesuaian spesifikasi excavator dengan kebutuhan yang ada dapat menimbulkan kerugian materi akibat pemborosan biaya, alat berat yang tidak dapat bekerja dengan efisien dan operator alat berat yang tidak sesuai dengan alat yang ada.

Anda dapat mencari informasi mengenai spesifikasi alat berat excavator melalui katalog yang tersedia secara online maupun offline. Saat ini, banyak merk alat berat yang menaruh katalog produk excavator pada website resmi perusahaan yang memuat informasi menyeluruh perihal produknya.

Selain itu, Anda dapat berkonsultasi atau menanyakan perihal spesifikasi alat berat pada orang atau pihak yang sudah ahli di bidangnya. Jadi, Anda akan mendapat informasi serta tips dan trik untuk memilih alat berat excavator yang sesuai dengan kebutuhan.

b. Memilih Alat Berat dengan Komponen Berkualitas

Suatu alat berat tersusun dari ribuan jenis spare part serta komponen, dimana masing-masing alat bekerja dan berkaitan dengan satu sama lain guna menghasilkan performa yang optimal dan sesuai dengan harapan penggunanya.

Maka dari itu, sangatlah penting untuk memilih alat berat excavator yang mempunyai komponen dan spare part berkualitas tinggi di kelasnya. Hal ini untuk menghindari adanya kerusakan ataupun kegagalan dari komponen transmisi, mesin atau motor yang bisa menghambat kinerja alat berat. Dengan adanya gangguan, maka pemilik akan mengalami kerugian waktu dan biaya akibat gangguan yang ada.

Anda juga dapat memilih alat berat excavator yang menawarkan garansi menyeluruh dalam jangka waktu tertentu. Jika terdapat gangguan, maka Anda dapat berkonsultasi dengan teknisi atau membawa langsung excavator ke workshop untuk mendapatkan penanganan dengan cepat dan tepat.

c. Layanan Purna Jual Baik

beli excavator

Aspek ketiga yang dapat digunakan sebagai acuan memilih excavator adalah layanan purna jual yang baik. Yang dimaksud adalah ketersediaan spare part dan kepastian waktu dari ketersediaan barang yang sifatnya pasti.

Apabila excavator Anda mengalami gangguan dan membutuhkan spare part dengan segera namun spare part tersebut langka, maka dapat mempengaruhi kinerja excavator dan merugikan waktu dari pemilik. Selain itu, alat berat yang mengalami kerusakan harus segera ditangani agar kerusakan tidak bertambah parah di kemudian hari.

Tingkat pelayanan juga dapat menjadi aspek lainnya untuk diperhatikan, yakni keramahan dan profesionalitas pelayanan yang ditawarkan. Hal ini terbilang remeh, namun akan sangat terasa apabila excavator Anda mengalami gangguan. Pelayanan yang cepat, tepat dan ramah tidak hanya menguntungkan excavator, namun juga Anda sebagai pemilik alat berat tersebut.

Pastikan alat berat yang Anda beli memiliki teknisi atau mekanik yang bekerja dengan efisien, tepat dan cepat untuk memperbaiki alat berat.

d. Biaya Operasional Terjangkau

Aspek keempat yakni biaya operasional yang rendah. Setelah membeli alat berat excavator, biaya yang harus ditanggung pemilik alat berat adalah biaya operasional dan biaya perawatan. Yang dimaksud biaya operasional yakni biaya yang muncul pada setiap jam pengoperasian alat berat – seperti bahan bakar, ban, undercarriage, spare part dan preventive maintenance yang harus sering diganti guna menghindari aus.

Untuk hal ini, Anda dapat berkonsultasi dengan perusahaan penyedia alat berat untuk mendapat estimasi detail mengenai biaya yang akan muncul selama umur excavator tersebut. Anda dapat memilih alat berat dengan biaya konsumsi bahan bakar rendah guna memperketat pengeluaran.

Panduan Membeli Excavator Bekas

Dalam mengerjakan suatu proyek, alokasi dana atau budget yang dimiliki sangat menentukan bagaimana proyek tersebut dijalankan dan diselesaikan dengan baik dan benar. Dengan begitu, pengoptimalan dana sangat penting agar dapat memenuhi seluruh aspek penting dalam proyek.

Membeli excavator bekas adalah salah satu cara untuk menghemat dan menyesuaikan dana yang ada agar proyek dapat berjalan. Tidak harus baru, Anda dapat memilih excavator bekas yang memenuhi syarat dan kualitas untuk dapat kembali digunakan.

Tips Memilih Excavator Bekas

Ada beberapa faktor yang harus diperhatikan saat Anda akan membeli excavator. Antara lain:

1. Menyesuaikan Model dan Spesifikasi Alat Berat Excavator

excavator bekas

Hal pertama yang harus Anda perhatikan yakni model dan spesifikasi dari excavator bekas. Dengan kecanggihan teknologi, Anda dapat mencari informasi mengenai model dan spesifikasi excavator yang diinginkan melalui browser atau laman pencarian pada ponsel atau gawai pintar. Mencari model dan spesifikasi juga harus disesuaikan dengan kebutuhan, ya. Jangan sampai salah memilih yang nantinya akan membuat rugi dan menghambat jalannya proyek.

Misalnya, mencari tahu total tenaga mesin yang Anda butuhkan mulai dari yang ringkas di bawah 20 ton dengan tenaga mesin 95 hingga 120 HP, crawler bobot 20-40 ton dengan tenaga mesin 150 hingga 275 HP, atau berat di atas 40 ton dengan tenaga mesin 367 hingga 532 HP.

Selain itu, Anda juga dapat memperhatikan kenyamanan dan keselamatan bagian kontrol yang akan digunakan oleh operator alat berat. Hal ini juga dinilai penting karena operator alat berat memiliki kontrol penuh akan alat berat excavator yang Anda pilih dan menentukan lancar atau tidaknya proyek dilaksanakan. Faktor keselamatan harus diutamakan agar tidak menelan korban jiwa dan dapat merugikan pengembang lebih lanjut.

2. Memilih Merk Alat Berat Excavator

Tidak dapat dipungkiri bahwa merk dengan nama-nama besar cenderung dipilih oleh para konsumen dibandingkan dengan merk lainnya dengan harga yang lebih terjangkau. Merk-merk tersebut dikatakan besar dikarenakan kualitas yang baik dari alat berat meskipun membeli yang bekas sekalipun.

Di Indonesia sendiri, pasar alat berat banyak didominasi oleh merk-merk internasional dari Jepang hingga Jerman. Contohnya, Volvo, Komatsu, Hitachi, Hyundai, Caterpillar, hingga Doosan. Nama-nama tersebut memang memiliki kualitas alat berat yang sepadan dengan harga yang ditawarkan, sehingga para konsumen cenderung akan memilih produk dari merk yang sama di pembelian selanjutnya.

Saat memilih excavator bekas namun Anda cukup takut dengan kualitas dari barang bekas tersebut, Anda dapat memilih excavator dari merk-merk tersebut yang memiliki kualitas cukup prima meski sudah menjadi barang second. Dengan begitu, Anda dapat menggunakan alat berat dengan efisien namun dengan harga yang cukup terjangkau.

3. Meminta Saran ke Ahli

Selain mencari tahu sendiri spesifikasi dan model alat berat excavator yang diinginkan, Anda juga bisa bertanya ke yang lebih ahli mengenai alat berat. Pendapat dan pengetahuan dari yang lebih mengerti ini dapat menjadi pertimbangan saat hendak membeli excavator bekas. Bertanya ke ahli juga sangat membantu untuk Anda yang baru pertama membeli excavator. Jadi, Anda tidak akan memilih barang dengan kualitas buruk dengan harga mahal yang dapat merugikan.

Di samping itu, bertanya ke ahli sebelum membeli juga dapat memberi informasi yang baik dan pasti seputar alat berat yang cocok untuk proyek yang Anda jalankan. Jadi, jangan sungkan untuk bertanya, ya!

4. Mencoba Sebelum Membeli

Sama seperti membeli kendaraan lainnya, tidak ada salahnya untuk mencoba alat berat excavator sebelum benar-benar menjatuhkan pilihan. Mencoba alat berat ini dapat menghindarkan Anda dari membeli barang rusak dengan harga seperti baru dan memastikan apakah excavator bekas dapat bekerja dengan baik atau tidak.

Apabila Anda merasa tidak cukup percaya diri untuk menentukan apakah alat berat excavator tersebut layak atau tidak untuk dibeli, Anda dapat membawa operator alat berat atau orang yang lebih ahli di bidangnya untuk ikut mencoba dan menentukan apakah Anda dapat membeli excavator bekas tersebut.

5. Sesuaikan Budget

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, ketersediaan budget sangat menentukan suatu proyek, termasuk membeli alat berat excavator yang akan membantu pekerjaan nantinya. Jangan lupa untuk menyesuaikan alokasi dana yang ada dengan excavator yang akan dibeli. Jangan sampai Anda membeli barang terlalu mahal yang nantinya akan berdampak pada keberlangsungan proyek.

Keuntungan dan Kerugian Excavator Bekas

a. Keuntungan

Dengan membeli excavator bekas, Anda dapat menyesuaikan budget atau dana yang ada dengan membeli barang layak pakai dengan harga lebih terjangkau. Jadi, Anda tidak perlu bingung mencari talangan dana lainnya karena sudah memilih alat yang benar dengan budget minimal.

Selain itu, membeli excavator bekas akan sangat menguntungkan apabila proyek yang Anda kerjakan hanya memakan waktu sedikit. Jadi, Anda tidak perlu merasa rugi karena membeli barang terlalu mahal yang hanya digunakan dalam beberapa waktu saja.

b. Kerugian

excavator bekas

Merasa rugi dapat terjadi apabila Anda salah membeli barang dengan harga yang mirip dengan barang baru. Maka, tidak ada salahnya untuk mencari tahu dengan rinci dan detail mengenai excavator bekas yang ingin dibeli dengan melakukan riset dan bertanya pada ahli.

Juga, jangan membeli excavator bekas dengan harga yang terlalu mepet atau lebih dari budget yang ada. Sesuaikan harga excavator bekas dengan ketersediaan dana agar Anda tidak merasa rugi di kemudian hari.

Kabar Terbaru dari Pasar Eropa: LiuGong Luncurkan Excavator untuk Pasar Eropa

LiuGong berhasil melebarkan sayap menuju daratan Eropa dengan menghadirkan seri terbaru excavator yang cocok untuk penggunaan kawasan tersebut. Geografis wilayah Asia dan Eropa cukup berbeda, begitu pula dengan penggunaan dan cara kerja alat berat excavator pada masing-masing wilayah.

LiuGong berusaha memenuhi kebutuhan alat berat excavator di kawasan Eropa dengan meluncurkan Excavator 995F yang menjadi model pertama dari rangkaian excavator F-Series untuk pemenuhan permintaan pasar Eropa.

LiuGong sebagai Produsen Alat Berat Asal China

LiuGong adalah produsen alat berat asal China yang telah berdiri dan beroperasi sejak tahun 1958 silam. LiuGong kemudian berhasil menjadi pelopor wheel loader pertama di China pada tahun 1966 dan hingga saat ini telah menghadirkan berbagai alat berat dengan teknologi terkini dan memperluas cakupan wilayah ke beberapa negara di dunia.

Produk yang dihasilkan LiuGong berorientasi pada fungsionalitas, kebutuhan dan keinginan konsumen. Produsen alat berat ini berusaha membuat alat berat dengan memahami kebutuhan pasar dengan mesin yang ergonomis dan intuitif dalam membantu kinerja proyek dengan cepat dan efisien. Hingga sekarang,

LiuGong telah mempunyai 300 dealer yang tersebar di lebih dari 100 negara di dunia, yang seluruh teknisi dan karyawan telah mengantongi sertifikasi dan dilatih langsung oleh LiuGong pusat agar dapat membantu dan memberikan layanan maksimal dengan standar LiuGong kepada para pelanggan.

Excavator LiuGong 995F untuk Pasar Eropa

liugong 995f

Excavator 995F merupakan alat berat excavator jenis heavy duty kelas 95 ton yang diklaim menetapkan standar baru dalam penggalian massal dalam pasar Eropa. Excavator ini dilengkapi dengan desain kokoh dan kuat yang sesuai dengan kebutuhan konusmen serta dilengkapi dengan teknologi terkini.

Excavator 995F adalah hasil analisis menyeluruh dengan meningkatkan performa kelas heavy duty agar dapat digunakan pada medan yang ekstrem dengan penggunaan berintensitas tinggi. Dengan kelas heavy duty, rangkaian pertama excavator F-series ini sangat cocok digunakan dalam aplikasi pertambangan dan penggalian yang ekstrem.

Diklaim oleh Harry Mellor selaku Manajer Produk Excavator LiuGong Eropa, 995F menghadirkan alat berat excavator yang tangguh dan unggul dalam pengendalian dan kenyamanan,, sehingga sangat cocok untuk memenuhi permintaan alat berat kawasan Eropa, tidak kalah dengan merk lainnya.

LiuGong dengan excavator 995F ini menyasar pekerjaan berat di sektor pertambangan serta quarry dan pembongkaran dengan biaya per ton. Sehingga, aspek keamanan, kenyamanan, keandalan dan keselamatan menjadi fokus dan pertimbangan utama dalam penciptaan alat berat.

Alat berat excavator ini dilengkapi dengan mesin atau engine Perkins 18,1 liter yang mampu menghasilkan tenaga 447 kW dengan putaran mesin rendah dan torsi tinggi, sehingga dapat menghadirkan kekuatan mengeduk yang unggul di kelasnya. Selain itu, LiuGong juga melengkapi excavator ini dengan 3 mode operasi, yakni Eco, Standard dan Power untuk meningkatka siklus, presisi operasi dan efisiensi bahan bakar.

Alat pengeduk pada 995F mempunyai 10 kecepatan engine yang memungkinkan operator untuk menyeimbangkan tenaga dan efisiensi untuk memenuhi tuntutan aplikasi. Selain itu, terdapat juga fitur Advanced Variable Electro-Hydraulic System yang mampu menyesuaikan distribusi arus sesuai dengan kondisi operasi.

Tidak hanya itu, 995F juga memiliki fungsionalitas yang kian meningkat dengan adanya boom float assistance dengan dua mode operasi. Dimana dua mode operasi ini bisa memuat dan memecahkan dengan boom yang dapat diturunkan dengan bobotnya sendiri sehingga mengurangi konsumsi bahan bakar hingga lebih efisien, meningkatkan kenyamanan operator serta mencegah kerusakan lebih lanjut.

Aspek underrcariage pada excavator LiuGong 995F ini didukung dengan komponen-komponen heavy duty, seperti idler dengan diameter besar berlapis tebal yang tahan aus, juga dengan sprocket berkekuatan tinggi. Plat-plat track ganda dengan profil yang dalam pada excavator ini mampu memperpanjang umur alat berat dan traksi yang lebih kuat saat dioperasikan.

Selain itu, excavator ini juga mempunyai versi Demolition Package yang dibuat khusus, yakni 995FDM, yang dilengkapi dengan pelindung FOPS Level II, silinder bucket, plus rotation pipework serta saluran pembuangan tambahan.

Hal ini dinilai cukup menarik dimana LiuGong berani menegaskan eksistensi sebagai produsen alat berat asal Asia yang bersaing dengan nama-nama besar lainnya di pasar alat berat Eropa. Diharapkan, LiuGong dapat terus berinovasi dengan teknologi terkini tanpa menanggalkan fitur keamanan, keselamatan dan kenyamanan yang dapat berpengaruh pada operator alat berat dan jalannya proyek nantinya.

Hal ini dinilai cukup menarik dimana LiuGong berani menegaskan eksistensi sebagai produsen alat berat asal Asia yang bersaing dengan nama-nama besar lainnya di pasar alat berat Eropa. Diharapkan, LiuGong dapat terus berinovasi dengan teknologi terkini tanpa menanggalkan fitur keamanan, keselamatan dan kenyamanan yang dapat berpengaruh pada operator alat berat dan jalannya proyek nantinya.

GMTractors Luncurkan Tiga Excavator Terbaru

Persaingan alat berat kian mengetat dengan peluncuran alat berat dengan teknologi terkini dan harga yang bersaing. Di Indonesia, pasar alat berat excavator didominasi oleh nama-nama luar, seperti Komatsu, Hitachi, Hyundai, Caterpillar, Sumimoto hingga Volvo. Tidak hanya itu, alat berat asal Indonesia yang diproduksi oleh PT Pindad juga turut meramaikan pasar alat berat excavator dengan teknologi dan harga yang bersaing.

Profil GM Tractors

gmtractors

GM Tractors menjadi salah satu distributor alat berat, salah satunya jenis excavator, di Indonesia. PT Gaya Makmur Tractors atau GM Tractors ini telah berdiri sejak 29 Agustus 2005 silam, bertempat di kawasan Ibukota Jakarta. GM Tractors menjadi distributor tunggal Wirtgen Group – Vogele, Wirtgen dan HAMM asal Jerman, Yamaguchi dan Takeuchi dari Jepang, serta RM Compact Crushing asal Austria.

Selain itu, GM Tractors menjadi pionir yang menghadirkan alat berat asal China di Indonesia yang selama 16 tahun berhasil menjadi distributor resmi pemegang merk dagang XCMG yang menghadirkan berbagai produk alat berat, seperti excavator, wheel loader, crane, backhoe loader, motor grader, dan jenis alat berat lainnya.

GM Tractors memiliki visi untuk peduli dan berperan aktif dalam mewujudkan kesetaraan dalam kemakmuran dan pembangunan secara keseluruhan di wilayah Indonesia. GM Tractors berusaha hadir untuk ikut membantu membangun infrastruktur dalam negeri dengan berbagai produk yang ditawarkan. Sedangkan misi distributor alat berat ini adalah untuk menjadi pemasok alat berat terkemuka dan terpercaya, berfokus pada kepuasan pelanggan dengan menyediakan layanan pra dan purna jual secara konsisten, serta bertanggung jawab penuh pada produk dan konsumen.

Hingga saat ini GM Tractors telah tersebar di berbagai wilayah di Indonesia. Seperti kawasan Sumatera dengan Medan, Batam, Palembang dan Pekanbaru; kawasan Jawa dengan kantor pusat di Jakarta dan cabang Surabaya dan Balil kawasan Kalimantan dengan Banjarmasin dan Balikpapan, serta kawasan Sulawesi dengan Makassar, Manado dan Kendari.

GM Tractors Luncurkan Tiga Excavator Terbaru

Dalam Live Streaming Festival yang dihelat di Jakarta beberapa waktu silam, PT Gaya Makmur Tractors memperkenalkan tiga jenis excavator terbaru dari XCMG. Ketiga jenis alat berat excavator tersebut adalah XE215SLL (excavator amfibi), XE215CLL dan XE135F.

a. Excavator XE215CLL

gmtractors

Excavator XCMG XE215CLL adalah jenis alat berat excavator yang mempunyai long arm boom atau lengan boom panjang yang cocok untuk pengerjaan yang membutuhkan cakupan atau daya jangkau yang lebih jauh.

Excavator jenis ini memiliki kapasitas bucket atau keranjang sebanyak 0.4 m3. Selain itu, bobot alat berat mencapai 22350 kilogram atau masuk dalam kategori 20 ton. Excavator XCMG XE215CLL ini memiliki rated power sebanyak 106.5 atau setara dengan 1950 kW per RPM. XCMG XE215CLL memiliki kekuatan penggalian ember sebesar 78.7 KN dengan capaian maksimal 15394 MM. Lebih lanjut, alat berat excavator ini mampu menggali dengan maksimal galian 11690 MM.

Alat berat ini merupakan self-developed product dengan mengadopsi teknologi canggih terkini yang berfokus pada keselamatan operator dan lingkungan serta efisiensi produksi yang tinggi. XE215CLL cocok digunakan pada proyek konstruksi tanah dan bebatuan dalam sektor pembangunan rekayasa jalan, konstruksi perumahan, pelabuhan, irigasi lahan pertanian, dan lain-lain. Alat ini memiliki fitur fleksibilitas dan kemampuan manuver yang apik, konsumsi bahan bakar yang rendah dan ramah lingkungan, tempat operator yang lapang dan nyaman, serta mampu menggali dalam skala besar.

b. XE215 CLL Amphibious Excavator

Jenis kedua yakni XE215SLL amphibious excavator yang menggunakan amphibious track yang mampu digunakan di daratan maupun perairan. Alat berat ini cocok untuk penggunaan pengelolaan kebersihan dan pendalaman sungai, danau berskala kecil maupun kali.

Spesifikasi alat berat ini hampir serupa dengan jenis yang sebelumnya dengan penambahan amphibious track yang memungkinkan excavator dapat digunakan dalam perairan dengan ketinggian air tertentu serta penyesuaian mesin dan beberapa fitur lainnya agar dapat membantu alat berat bekerja dengan efisien saat di kawasan perairan maupun daratan.

Jenis excavator ini sangat cocok digunakan di Indonesia yang memiliki curah hujan tinggi dan kondisi sungai atau kali yang sering mengalami banjir akibat adanya penumpukan sampah maupun sedimen di dasar sungai atau kali.

c. Excavator XE135F

Yang terakhir yakni XCMG XE135F yang disebut-sebut dirancang khusus untuk penggunaan di sektor kehutanan atau forestry dan perkebunan. Excavator berukuran sedang atau medium excavator ini dilengkapi dengan keamanan tambahan pada kabin dengen peruntukkan pada sektor kehutanan dan perkebunan.

Dengan fungsi yang lebih banyak untuk kehutanan dan perkebunan, excavator ini dilengkapi dengan grapple attachment atau capit untuk menjalankan fungsi logging yang dapat digunakan untuk menggenggam batang kayu dengan kuat dan efisien.

Alat berat ini termasuk dalam medium excavator atau excavator dengan ukuran menengah yang dapat digunakan dengan lincah, cepat dan sangat efisien dalam sektor kehutanan dan perkebunan. Sehingga dapat membantu kinerja lapangan dengan cepat dan tepat.

Excavator Membantu Kinerja Nakes Selama Pandemi

Alat berat excavator secara umum digunakan untuk medan yang berat serta membawa muatan berat yang tidak dapat diangkut oleh tenaga manusia. Kita biasa melihat excavator digunakan pada sektor pembangunan infrastruktur dan jalan raya, pertambangan, perkebunan, kehutanan atau forestry, hingga pengerukan sedimen sungai untuk mencegah bencana banjir.

Excavator dengan ketangguhan dan teknologi yang dimiliki digunakan pada sektor strategis untuk membantu penyelesaian pekerjaan yang tidak dapat menggunakan tenaga manusia secara keseluruhan. Dengan penggunaan alat berat excavator, pekerjaan atau proyek akan lebih cepat selesai, berjalan dengan efisien, meminimalisir kecelakaan pada sumber daya manusia, serta memudahkan pekerjaan.

Alat Berat Excavator di Awal Pandemi

Wabah COVID-19 yang menyerang Indonesia sejak tahun 2019 silam telah membawa banyak perubahan pada kehidupan, baik secara langsung maupun tidak langsung. Banyak sektor strategis Indonesia yang terkena dampak dari wabah mendunia ini, mulai sektor ekonomi dan bisnis, sektor kesehatan, sektor pendidikan, hingga sektor industri.

Indonesia mengalami kemunduran ekonomi yang cukup kentara di awal pandemi dengan berlakunya Pembatasan Sosial Berskala Besar berdasar pada Peraturan Presiden atau PP Nomor 21 Tahun 2020 Tentang Pembatasan Sosial Berskala Besar dalam rangka Percepatan Penanganan Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) yang diundangkan tanggal 31 Maret 2020 silam.

Adanya PSBB ini sebagai upaya pemerintah Indonesia dalam mengontrol persebaran wabah serta memutus mata rantai agar pandemi dapat ditangani dan selesai dengan cepat tanpa menimbulkan banyak korban jiwa maupun kerugian material.

Dengan adanya PSBB ini, ruang gerak masyarakat semakin dibatasi dan juga berimbas pada sektor industri dan pembangunan, dimana banyak proyek pembangunan infrastruktur dan jalan raya yang ditunda pengerjaannya untuk memaksimalkan program PSBB ini.

Hal tersebut tentu berdampak pula pada produksi dan permintaan alat berat excavator, dimana permintaan akan alat berat semakin terbatas dan menurun seiring berjalannya waktu yang membuat sektor penjualan alat berat kian lesu.

Tidak hanya di Indonesia, beberapa negara juga mengalami kemunduran serupa dalam bidang ekonomi dan pembangunan sebagai dampak dari adanya wabah COVID-19 ini.

Alat Berat Excavator di Tahun 2021

alat berat selama pandemi

Selama pandemi berlangsung, pemerintah Indonesia telah membuat beragam paket kebijakan ekonomi dan bisnis yang diharapkan dapat membantu pulihnya sektor krusial tersebut dan mengangkat tingkat konsumsi masyarakat dalam skala kecil maupun besar.

Himpunan Industri Alat Berat Indonesia atau Hinabi menyatakan telah mencatat produksi alat berat dalam negeri di kuartal pertama 2021 mencapai 1417 unit, atau dengan kata lain, telah mengalami pertumbuhan sekitar 45% dibanding dengan periode yang sama di tahun 2020 lalu. Lebih lanjut, tercatat produksi alat berat pada kuartal pertama tahun 2021 mendekati poin 50% dari total produksi di sepanjang tahun 2020 yang hanya mencapai 3.427 unit.

Jenis hydraulic excavator masih menjadi alat berat primadona yang paling banyak diproduksi pada kuartal pertama tahun 2021 ini, dengan mencapai angka 1.331 unit. Hal tersebut bagi Ketua Umum Hinabi Jamalludin merupakan kabar yang sangat baik bagi sektor industri alat berat. Peningkatan tersbeut sangat berarti setelah sektor alat berat mengalami masa paceklik di awal terjadinya pandemi COVID-19 di Indonesia.

Sektor pertambangan batu bara menjadi sektor yang paling banyak mengalami peningkatan yang juga berdampak pada peningkatan produksi dan permintaan akan alat berat excavator dalam tiga bulan pertama di tahun 2021. Pasar batu bara di Indonesia sendiri mengalami peningkatan sejak awal tahun 2021 dimana para produsen batu bara di Indonesia kembali gencar memproduksi salah satu sumber daya fosil yang dalam prosesnya membutuhkan bantuan alat berat excavator.

Kabar Terbaru dari Alat Berat Excavator di Second Wave COVID-19

alat berat selama pandemi

Indonesia mengalami second wave atau gelombang kedua dari wabah COVID-19 setelah sebelumnya berhasil menurunkan kurva penyebaran virus corona. Hal ini diperkirakan terjadi dengan adanya cluster Hari Raya Idul Fitri beberapa waktu silam dimana masyarakat mulai lengah menerapkan protokol kesehatan saat berkunjung ke kampung halaman. Selain itu, keteledoran masyarakat dan kurang tanggapnya pemerintah akan kemungkinan gelombang kedua dari COVID-19 di Indonesia menjadi faktor lainnya.

Sejak pertengahan bulan Juni, berita kenaikan angka penderita dan kematian akibat virus corona terus meningkat, bahkan membuat pasokan beberapa obat dan oksigen mengalami kelangkaan. Varian Delta yang lebih mematikan juga menjadi faktor utama lainnya yang menimbulkan keresahan di tengah masyarakat.

Dilansir dari Kastara.ID, alat berat excavator dikerahkan oleh Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta untuk membantu menanggulangi pandemi COVID-19 di kawasan Ibukota. Jenis alat berat tersebut digunakan untuk membantu pengerukan tanah di Taman Pemakaman Umum Rorotan di Jakarta Utara yang menjadi TPU khusus warga yang meninggal dunia akibat COVID-19.

Dengan meningkatnya penderita COVID-19 ini, terjadi peningkatan pula pada angka kematian yang membuat relawan TPU kewalahan dalam mengurus pemakaman pasien. Bantuan alat berat excavator dari SDA DKI Jakarta diharapkan dapat mempermudah kinerja para relawan selama pandemi berlangsung.