Indonesia sebagai negara kepulauan terbesar di dunia, kaya akan sumber daya alam termasuk batubara. Beberapa daerah di Indonesia juga dikenal sebagai lokasi pertambangan batubara terkemuka yang memberikan kontribusi signifikan terhadap perekonomian nasional. Indonesia merupakan negara penghasil batubara terbesar ketiga di dunia, dengan cadangan batubara sebesar 33,37 miliar ton.
Baca Juga: Ban Alat Berat Pertambangan Tidak Tersedia Di Indonesia, Produksi Batubara Terancam
Dampak Pertambangan Batubara Terhadap Wilayah Pertambangan
Industri batubara memberikan kontribusi yang besar terhadap pendapatan daerah penghasil batubara. Hal ini karena industri batubara memberikan pajak, royalti, dan retribusi kepada pemerintah daerah.
Namun industri ini juga masih memiliki beberapa dampak negatif diantaranya industri batubara dapat menimbulkan dampak lingkungan, seperti pencemaran udara, pencemaran air, dan kerusakan lahan. Hal inilah yang membuat pemerintah cukup ketat mengawasi industri ini dengan tujuan agar dampak negatif ini bisa diminimalisir.
5 Daerah Lokasi Pertambangan Batubara Terbesar Di Indonesia
Lokasi pertambangan batubara di Indonesia tersebar di beberapa pulau besar di Indonesia. terdapat 5 wilayah yang dikenal memiliki area penghasil batubara terbesar di Indonesia diantaranya:
Kalimantan Timur
Kalimantan Timur adalah salah satu provinsi terbesar di Indonesia yang terkenal sebagai produsen batu bara terbesar. Wilayah ini memiliki cadangan batu bara yang melimpah di beberapa daerah diantaranya:
- Kabupaten Paser
- Kabupaten Kutai Timur
- Kabupaten Kutai Barat
- Kabupaten Berau
- Kota Samarinda
Cadangan batubara di Kalimantan Timur mencapai 17,7 miliar ton, atau sekitar 53,2% dari total cadangan batubara di Indonesia. Batubara yang dihasilkan di Kalimantan Timur sebagian besar merupakan batubara kalori tinggi, yang digunakan untuk pembangkit listrik tenaga uap.
Sumatera Selatan
Provinsi Sumatera Selatan diketahui memiliki cadangan batu bara yang signifikan di kawasan Lahat, Muara Enim, dan sekitarnya. Sumatera Selatan merupakan daerah penghasil batubara terbesar kedua di Indonesia dengan cadangan batubara mencapai 8,9 miliar ton, atau sekitar 26,6% dari total cadangan batubara di Indonesia.
Batubara yang dihasilkan di Sumatera Selatan sebagian besar merupakan batubara kalori rendah, yang digunakan untuk industri baja dan semen. Daerah penghasil batubara utama di Sumatera Selatan antara lain Kabupaten Lahat, Kabupaten Tanjung Enim, Kabupaten Muara Enim, dan Kabupaten Ogan Komering Ilir.
Kalimantan Selatan, Lokasi Pertambangan Batubara Berskala Besar
Kalimantan Selatan dikenal memiliki wilayah dengan potensi tambang batubara yang besar serta menjadi kontributor utama dalam produksi batubara di Indonesia. Kalimantan Selatan merupakan daerah penghasil batubara terbesar ketiga di Indonesia. Cadangan batubara di Kalimantan Selatan mencapai 4,7 miliar ton, atau sekitar 14,1% dari total cadangan batubara di Indonesia.
Daerah penghasil batubara utama di Kalimantan Selatan antara lain Kabupaten Tanah Laut, Kabupaten Kotabaru, Kabupaten Banjarbaru, Kabupaten Hulu Sungai Selatan, dan Kabupaten Hulu Sungai Tengah.
Kalimantan Tengah
Kalimantan Tengah diketahui memiliki cadangan batubara mencapai 3,2 miliar ton, atau sekitar 9,6% dari total cadangan batubara di Indonesia. Daerah penghasil batubara utama di Kalimantan Tengah antara lain:
- Kabupaten Barito Timur
- Kabupaten Murung Raya
- Kabupaten Gunung Mas
- Kabupaten Kapuas
Riau
Provinsi Riau, yang terletak di Pulau Sumatera, juga dikenal sebagai salah satu penghasil batu bara terkemuka. Kabupaten Indragiri Hilir dan sekitarnya menjadi pusat aktivitas pertambangan batu bara di Riau. Pertumbuhan industri batu bara di daerah ini telah memberikan dampak positif terhadap perkembangan ekonomi dan infrastruktur lokal.
Skala pertambangan batubara yang terus membesar membuat nama Indonesia semakin dikenal di kancah internasional. Kini Indonesia menjadi salah satu negara yang berhasil mengekspor batubara dalam jumlah besar ke berbagai negara.