Thursday, September 12, 2024
HomeAlat beratPerusahaan Pelat Merah Berlomba Bantu Penanganan Gempa dengan Alat Berat

Perusahaan Pelat Merah Berlomba Bantu Penanganan Gempa dengan Alat Berat

Status tanggap darurat pasca bencana gempa yang terjadi di Kabupaten Cianjur pada Senin 21 November 2022 masih berlanjut. Berbagai bantuan seperti alat berat hingga bantuan lainnya terus berdatangan untuk membantu penanganan pasca gempa di berbagai wilayah Cianjur.

Pemerintah Arahkan Pemanfaatan Alat Berat Secara Maksimal

Pasca bencana gempa yang terjadi di Kabupaten Cianjur, berbagai pihak termasuk jajaran pemerintahan terus berusaha melakukan penanganan secara cepat. Menteri BUMN Erick Thohir menjadi salah satu jajaran pemerintah yang memberikan pengarahan secara langsung kepada berbagai pihak yang ingin memberikan bantuan kepada para korban gempa.

Salah satu pengarahan yang diberikan oleh Erick Thohir merujuk pada kebutuhan peralatan di lokasi bencana. Erick memberikan imbauan pada berbagai pihak termasuk perusahaan-perusahaan besar yang ingin memberikan bantuan agar bersedia memberikan bantuan berupa alat berat untuk mempermudah proses evakuasi dan penanganan material gempa.

Baca Juga : 12 Alat Berat Diterjunkan Untuk Bersihkan Ruas Jalan Puncak Pasca Longsoran Gempa Cianjur

Beberapa wilayah di Cianjur bukan hanya terdampak bencana gempa namun juga terdampak bencana longsor yang terjadi beberapa saat setelah gempa bermagnitudo 5,6 tersebut. Wilayah Cianjur yang masih memeiliki banyak area pegunungan membuat material longsor menutup berbagai area seperti jalan umum dan pemukiman.

Bantuan Alat Berat Dari Perusahaan BUMN

Menanggapi arahan dari Menteri BUMN, beberapa perusahaan terutama perusahaan pelat merah langsung sigap menurunkan beberapa unit peralatan berat miliknya. Dalam kondisi saat ini memang banyak perusahaan dari berbagai skala yang turun langsung ke lokasi bencana untuk memberikan bantuan baik dalam bentuk sandang maupun pangan.

Hal ini rupanya menarik perhatian Menteri BUMN yang akhirnya memberikan arahan mengenai kebutuhan lain yang bisa dipenuhi oleh perusahaan-perusahaan tersebut selama membantu para korban bencana. Erick Thohir meminta agar perusahaan-perusahaan tersebut juga bersedia mendatangkan alat-alat berat saat berkunjung dan memberikan bantuan pasca gempa.

Peralatan tersebut nantinya akan digunakan dalam berbagai kebutuhan mulai dari pemindahan material pasca longsor dan gempa hingga pembukaan akses jalan yang terputus akibat bencana. Beruntung beberapa perusahaan langsung merespon baik arahan ini dengan mendatangkan beberapa alat yang dimilikinya.

alat berat
infopublik.id

PT. Adhi Karya (Persero) Tbk menjadi salah satu perusahaan yang segera memberikan bantuan peralatan setelah mendapatkan arahan ini. Direktur Utama Adhi Karya Entus Asnawi menuturkan bahwa pihaknya segera menurunkan satgas bencana untuk membawa peralatana sesuai kebutuhan ke lokasi bencana.

Satgas bencana Adhi Karya juga siap siaga di lokasi untuk memastikan peralatan yang dibawanya bisa digunakan tepat sasaran dan efektif membantu proses penanganan pasca bencana. Selain Adhi Karya, PT. PP (Persero) juga menjadi perusahaan lainnya yang memberikan bantuan peralatan berat.

Dua unit excavator serta empat unit dump truck menjadi peralatan berat yang dikirimkan oleh PT. PP beserta dengan berbagai bantuan lain seperti dua unit ambulance dan obat-obatan. Beberapa tim relawan juga diterjunkan oleh PT. PP untuk membantu proses penanganan dan pemulihan di lokasi bencana.

PT. Wijaya Karya (Persero) Tbk. (WIKA) juga menjadi perusahaan yang membantu proses pemulihan pasca bencana menggunakan alat-alat berat yang dimilikinya. Setidaknya 4 unit excavator dan 4 unit dump truck telah diterjunkan untuk membantu proses penanganan berupa pembukaan akses jalan dan pemindahan material di lokasi bencana gempa Cianjur.

WIKA juga sebelumnya telah memberikan bantuan berupa tenda posko, gendet, hingga berbagai kebutuhan harian lainnya. WIKA juga membangun klinik modular (moli) untuk membantu para korban bencana agar bisa lebih cepat pulih seperti semula.

Dengan kehadiran bantuan alat berat dari perusahaan-perusahaan ternama diharapkan proses evakuasi dan pencarian korban bisa lebih terbantu. Proses pemulihan infrastruktur di wilayah terdampak juga juga diharapkan bisa berjalan lebih maksimal setelah bantuan peralatan lebih banyak.

Sumber : Liputan6.com

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Most Popular