Pemprov DKI Jakarta mengirimkan dua unit alat berat dan pekerja gabungan untuk memperbaiki amblesan jalan di Jalan Kartini, Cilandak Barat, Cilandak, Jakarta Selatan melalui Bina Marga, Kecamatan Cilandak.
Kronologi Penanganan Jalan Ambles Di Cilandak dengan Alat Berat
“Jalan itu panjangnya 6 meter, lebar 3 meter dan dalamnya 1,5 meter,” kata Kasatpel Bina Marga Cilandak Djamhur pada Minggu 16 Oktober 2022. Menurut Djamhur, jalan di kawasan tersebut ambruk pada hari Sabtu, 15 Oktober 2022 pukul 17.30 saat hujan.
Beruntung tidak ada warga ataupun pengendara yang menjadi korban amblesnya jalan di kawasan tersebut. Perbaikan melibatkan dua alat berat jenis excavator dan 30 pekerja gabungan dari Sudin Bina Marga, Sudin SDA Jakarta Selatan dan PAM Jaya.
Proses penanganan diawali dengan memperbaiki pipa PAM Jaya yang bocor lalu dilanjukan dengan penutupan lubang pada jalan yang ambles. Diperkirakan proses penanganan ini akan selesai dalam dua hari.
Sebelumnya, ruas Jalan RA Kartin di Cilandak Barat, Jakarta Selatan ambruk sehingga Polres Cilandak mengimbau agar pengendara mencari jalur alternatif. Â “Hati-hati dan cari opsi lain seperti melalui Pasar Minggu, Fatmawat atau Haji Nawi,” kata Kapolsek Cilandak Multazam Lisendra saat dihubungi di Jakarta, Sabtu, 15 Oktober 2022.
Multazam menjelaskan, ruas jalan yang ambruk itu mengarah keluar dari kawasan Jakarta Outer Ring Road (JORR). Multazam mengungkapkan, meski jalur lainnya ambruk, namun masih bisa dilalui kendaraan.
Polisi mengkonfirmasi bahwa tidak ada korban dari amblesnya jalan yang diyakini disebabkan oleh hujan tersebut. Berbagai pihak terkait seperti pemerintah kecamatan juga terus memantau proses penanganan wilayah terdampak tersebut untuk memastikan seluruh proses penanganan berjalan dengan lancer dan efektif.
Berbagai Jenis Kerusakan Aspal, Berikut Penyebab Dan Solusinya
Keberadaan infrastruktur jalan sangat mendukung kegiatan ekonomi. Jalan yang baik memfasilitasi hubungan antar daerah yang berbeda. Di sisi lain, jalan yang rusak tentu membuat kegiatan ekonomi menjadi sulit dan dapat menyebabkan kecelakaan.
Kerusakan jalan memang menjadi salah satu masalah Indonesia yang sering terjadi, terutama di jalan raya yang ramai. Jenis-jenis kerusakan aspal, penyebab dan solusinya dengan alat berat dijelaskan di bawah ini.
Retak Lelah Dan Deformasi Pada Semua Perkerasan Aspal
Jenis kerusakan aspal berupa retak lelah dan deformasi pada hampir semua lapisan jalan terutama terjadi pada jalan lintas provinsi. Penyebabnya tak lain karena banyaknya kendaraan berat seperti bus dan truk yang melintas.
Kendaraan berat memberikan tekanan dan ketegangan pada setiap lapisan. Beban kendaraan yang berlanjut nantinya akan menimbulkan retak lelah dan deformasi. Jika dibiarkan begitu saja, pada musim hujan dipastikan air akan masuk ke dalam retakan.
Oleh karena itu, jika terjadi retak lelah dan deformasi, perbaikan dengan pengisi harus segera dilakukan. Jalan aspal tidak terlalu cocok untuk kendaraan berat dan sebaiknya dialihkan ke jalan beton yang konstruksinya lebih kuat dari jalan aspal.
Abrasi
Kerusakan akibat abrasi ditunjukkan dengan meluncurnya perkerasan aspal. Kerusakan ini tidak terlalu terlihat, namun nyatanya kerusakan ini dapat membahayakan pengguna jalan. Kendaraan yang lewat lebih mudah tergelincir dalam kondisi jalan seperti itu.
Baca Juga : Lakukan Pelebaran Jalan, Alat Berat Eksekusi Lahan
Stripping Dan Penanganan dengan Alat Berat
Stripping atau pengelupasan lapisan permukaan dapat rusak karena tidak ada sambungan. Tahap memperbaiki kerusakan tersebut bukanlah menambal, tetapi bagian yang rusak harus digaruk terlebih dahulu baru kemudian dihaluskan.
Penggunaan alat berat pada proses perbaikan jalan ambles di Cilandak dilakukan dengan cukup cepat meski terdapat banyak persiapan dan pertimbangan untuk memastikan kejadian ambles ini tidak kembali terulang. Berbagai pihak terkait juga dilibatkan dengan maksimal untuk mempercepat proses perbaikan ini.
Sumber : metro.tempo.co